Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
iklan space 728x90px

Unicycle, Sepeda Roda Tunggal yang Populer Digunakan Sebagai Olahraga dan Hiburan

Sumber-Informasi.com - Sejak pertama kali diciptakan pada 1816 dan disempurnakan pada 1840 hingga 1886, sepeda roda tunggal (unicycle) semakin terkenal. Popularitas sepeda jenis ini kerap digunakan sebagai sarana olah raga dan hiburan. Atraksi sirkus yang menghadirkan tokoh badut, tidak lengkap jika tidak menggunakan sepeda roda tunggal ini. Dunia persepedaan tidak akan melupakan jasa tokoh pionirnya, seperti Kirkpatrick MacMillan, Baron Karl von Drais, Frederick Myers, dan Battista Scuri.

Gagasan sepeda roda tunggal tersebut tidak terlepas dari ditemukannya sepeda penny farthing. Pada sepeda jenis ini, pedal dan engkol terhubung langsung ke as roda depan, sedangkan roda belakang terhubung dengan dudukan sadel. Orang menaikinya dengan bergerak sedikit ke depan.

Seiring dengan waktu, para penggemar penny farthing membuang batang dan hanya naik roda depan dan setang. Hal itu dapat dilihat pada sepeda masa akhir abad ke-19. Sepeda roda tunggal mulai ditemukan dengan roda yang besar. Akhir 1980-an, sepeda roda tunggal ini terus dimodifikasi menjadi beberapa jenis, baik untuk olah raga, hiburan sirkus, konvoi, dan aktivitas gunung atau mountain unicycling.


Secara teoretis, unicycle sama dengan sepeda roda dua, yaitu memiliki ketakstabilan ketika dikendarai dalam posisi tegak. Pengendara harus mengayuhnya agar stabil. Agar tidak terjatuh saat dikendarai, pengendara unicycle perlu menyeimbangkannya ke depan dan belakang. Sepeda roda tunggal akan stabil saat diarahkan untuk menjaga roda di bawah pusat massa. Sistem kemudinya bergantung pada keseimbangan tubuh pengendaranya.

Komponen penting sepeda roda tunggal ini terdiri atas roda (meliputi ban, tabung, pelek, jari-jari, hub, dan poros), engkol, pedal, garpu, dan sadel. Akan tetapi, masing-masing komponen akan berbeda sebab berkembang pula jenis unicycle untuk berbagai keperluan. Misalnya, sepeda roda tunggal untuk keterampilan gaya bebas memiliki dudukan yang lebih tinggi, sadel yang sempit, garpu kuadrat, dan ukuran roda 20 inci (510 mm), 16-12 inci (410-300 mm), hingga 24 inci (610 mm). Ada juga unicycle untuk menahan beban lebih berat saat digunakan untuk melompat. Kekuatannya pada pedal dan engkol. Lebar tipe sepeda ini 19-20 inci (510 mm) dan memiliki ban yang ramping.

Pada sepeda untuk aktivitas gunung (mountain unicycling), komponennya hampir sama dengan sepeda untuk keterampilan gaya bebas. Hanya ban yang membedakannya. Diameter ban tipe ini adalah 24 atau 26 inci (660 mm). Dengan ukuran ban ini, pesepeda lebih mudah menerobos jalanan berbatu dan semak belukar. Diameter ban 29 inci juga untuk perjalanan panjang menembus kaki bukit atau jalan datar di perbukitan. Sadel biasanya lebih tebal dan lebih nyaman untuk mengompensasi medan kasar. Rem hanya digunakan untuk trek yang curam.

Dalam laman www.unicycling.com, pesepeda legendaris yang pernah mempopulerkan unicycle adalah Steve McPeak dari Amerika Serikat. Dia memodifikasi unicycle menjadi yang tertinggi di dunia. Tingginya 31,01 meter. Dia memboseh sepeda ini sejauh 1144 meter pada Oktober 1980 di Las Vegas. Karena dianggap berbahaya, McPeak mengowes unicycle menggunakan kabel pengaman yang terhubung ke sebuah crane. Tidak lama kemudian, dia diamankan petugas berwajib karena dianggap mengganggu ketertiban umum. 

Maman Soleman
Maman Soleman Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.
Follow Berita/Artikel Sumber Informasi di Google News